METODE PROFILE MATCHING PADA SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN SELEKSI PROFESI DESAINER GRAFIS DI ORGANISASI KONSORSIUM CONTENT MAKER XYX
Abstract
Abstrak. Organisasi konsorsium content maker adalah organisasi yang bergerak di bidang jasa periklanan di wilayah Surabaya. Dalam dunia periklanan, peran jasa pembuat konten (content maker) dipegang oleh seorang desainer grafis. Oleh karena itu peran profesi desainer grafis menjadi sangat vital sebagai pendukung proses bisnis utama dari organisasi. Namun begitu, pihak organisasi seringkali merasa kesulitan dalam proses seleksi calon desainer grafis baru. Beberapa penyebabnya meliputi : perangkat proses seleksi masih berbasis manual, prasyarat kriteria yang kurang terdefinisi, pembobotan kriteria/sub-kriteria yang kurang jelas, sehingga secara umum dapat dikatakan proses seleksi masih dominan bersifat subjektif (kurang objektif). Sistem Pendukung Keputusan (SPK) hadir untuk menyelesaikan permasalahan tersebut. Pendekatan Profile Matching dipilih karena faktor keunikan dari metode ini, dimana nilai alternatif dipilih berdasarkan (kedekatan dengan) nilai target yang ideal, bukan hanya berdasar dari nilai optimum semata. Implementasi metode ini menggunakan 2 kriteria yaitu hardskill (memiliki 4 sub-kriteria) dan softskill (memiliki 6 sub-kriteria). Setelah secara proporsional menentukan : nilai target acuan, nilai bobot GAB, dan nilai bobot kriteria, pada akhirnya metode ini telah berhasil menciptakan luaran perangkingan yang relatif objektif. Alternatif terpilih adalah yang memiliki GAB terkecil terhadap nilai target.
Kata Kunci: profile matching, sistem pendukung keputusan, desain grafis
Refbacks
- There are currently no refbacks.