SISTEM PAKAR DIAGNOSA PENYAKIT MENULAR SEKSUAL MENGGUNAKAN K-NN

Agung Mustika Rizki

Abstract


Angka penderita Penyakit Menular Seksual (PMS) di Indonesia mulai meningkat, salah satunya di kota Malang. Kota Malang kini mulai berkembang dari segi demografis, sosial, pendidikan hingga wisata. Perkembangan ini juga berbanding lurus dengan resiko penyebaran PMS. Banyak penderita tidak merasakan gejala apapun bahkan tidak terdeteksi hingga melakukan pemeriksaan medis. Permasalahan PMS ini penting untuk diselesaikan mengingat akan berakibat fatal dan sangat berbahaya jika tidak terdeteksi dan ditangani sedini mungkin. Pada penelitian ini, penulis membangun sebuah sistem pakar untuk mendiagnosa penyakit menular seksual dengan menerapkan metode K-Nearest Neighbor (K-NN). Berdasarkan hasil pengujian yang telah dilakukan, akurasi sistem pakar ini sebesar 90%.  Metode K-NN cukup optimal digunakan untuk menyelesaikan permasalahan klasifikasi dan permasalahan yang serupa.

 

DOI : https://doi.org/10.33005/scan.v16i2.2691


References


T. Y. Aditama, Pedoman Nasional Penanganan Infeksi Menular Seksual. Jakarta: Kementrian Kesehatan Republik Indonesia, 2011.

World Health Organization, “Media Centre-Sexually Transmitted Infections(STIs),” 2016. http://www.who.int/mediacentre/factsheets/fs110/en/.

Dinas Kesehatan Kota Malang, Profil Kesehatan Kota Malang Tahun 2014. 2015.

M. Zainuddin, K. Hidjah, and I. W. Tunjung, “Penerapan Case Based Reasoning (CBR) Untuk Mendiagnosis Penyakit Stroke Menggunakan Algoritma K-Nearest Neighbor,” Citesee, pp. 21–26, 2016.

C. S. Fatoni and F. D. Noviandha, “Case Based Reasoning Diagnosis Penyakit Difteri dengan Algoritma K-Nearest Neighbor,” Creat. Inf. Technol. J., vol. 4, no. 3, p. 220, 2018, doi: 10.24076/citec.2017v4i3.112.

E. P. Silmina and T. Hardiani, “Perancangan Sistem Pakar Penyakit Pneumonia pada Balita Menggunakan Algoritme K-NN (K-Nearest Neighbor),” J. Pseudocode, vol. 5, no. 2, pp. 56–63, 2018, doi: 10.33369/pseudocode.5.2.56-63.

R. A. Ramadhani and R. K. Niswatin, “Sistem Diagnosa Diabetes Menggunakan Metode K-NN,” J. Sains dan Inform., vol. 4, no. 2, pp. 98–104, 2018, doi: 10.34128/jsi.v4i2.121.

G. E. Yuliastuti, A. N. Alfiyatin, A. M. Rizki, A. Hamdianah, H. Taufiq, and W. F. Mahmudy, “Performance analysis of data mining methods for sexually transmitted disease classification,” Int. J. Electr. Comput. Eng., vol. 8, no. 5, pp. 3933–3939, 2018, doi: 10.11591/ijece.v8i5.pp3933-3939.

N. Aini, R. Ramadiani, and H. R. Hatta, “Sistem Pakar Pendiagnosa Penyakit Tuberkulosis,” Inform. Mulawarman J. Ilm. Ilmu Komput., vol. 12, no. 1, p. 56, 2017, doi: 10.30872/jim.v12i1.224.


Full Text: PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.