RANCANG BANGUN PROGRAM AFILIASI KONTEN DIGITAL STUDI KASUS: PRODUK DIGITAL MAHASISWA DAN ALUMNI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SIDOARJO

Rudi Dian Arifin, Irwan Alnarus Kautsar

Abstract


Metode promosi dengan sistem afiliasi lebih banyak digunakan oleh e-commerce dan perusahaan teknologi, tidak banyak sistem afiliasi di Indonesia yang menaungi pemilik usaha menengah ke bawah. Merespon hal tersebut maka peneliti mencoba merancang dan mengembangkan sistem afiliasi dengan tujuan dapat memudahkan pemilik usaha menengah ke bawah dalam mempromosikan produk digital; studi kasus dilakukan pada mahasiswa dan alumni Universitas Muhammadiyah Sidoarjo. Mahasiswa dan alumni dipilih sebagai objek penelitian karena mereka lebih memahami produk digital. Sistem afiliasi ini berbasis web dan dibuat menggunakan flask framework dengan nama youneed affiliate. Dalam pengujiannya, peneliti memilih menggunakan user acceptance test dan black box dengan teknik equivalence partitioning. Hasil penelitian ini adalah berupa sistem afiliasi berbasis web yang dapat berjalan dengan baik mulai dari membuat akun, login, menyalin dan membagikan referral link, akses laporan harian, mingguan, dan bulanan. Sistem afiliasi juga hadir dengan antarmuka yang nyaman dan mudah digunakan. Sementara hasil dari nilai persentase rata-rata untuk pengujian user acceptance test adalah 80,64% dan nilai persentase rata-rata untuk pengujian black box dengan teknik equivalence partitioning adalah 100%.

 

DOI : https://doi.org/10.33005/scan.v16i3.2872


References


Ali Zaki, (2009), Kiat Jitu Membuat Website Tanpa Modal. Jakarta: PT Elex Media Komputindo. Jakarta.

A. Ahira, (2008), “Panduan Belajar ‘Affiliate Marketing Bagi Pemula,’” Bandung: PT.Asian Brain Internet Marketing Center.

F. N. Lenti, (2017), “Rekayasa Proses Bisnis Pada E-Commerce B2B–B2C Menggunakan Sistem Afiliasi,” JIKO (Jurnal Informatika dan Komputer), vol. 2, no. 1, pp. 41–49, doi: 10.26798/jiko.2017.v2i1.53.

S. Chow and L. R. Ferlianto, (2010), Kaya Dari Affiliate Marketing & Forex. Jakarta: Gramedia.

R. H. Handisa, (2020) “Studi Litelatur Tantangan Perpustakaan dalam Pelestarian Koleksi Digital,” vol. 12, no. 1, pp. 27–38.

J. Husna, (2019), “Peran Pustakawan Sebagai Kreator Konten Digital,” Anuva, vol. 3, no. 2, pp. 173–184, [Online]. Available : http://ejournal.undip.ac.id/index.php/anuva

A. B. Warsito, M. Yusup, and Y. Yulianto, (2014), “Kajian Yii Framework Dalam Pengembangan Website Perguruan Tinggi,” CCIT Journal, vol. 7, no. 3, pp. 437–451, doi: 10.33050/ccit.v7i3.265.

Ariata C, (2020), “Apa Itu Bootstrap dan Fungsinya? Panduan Bagi Pemula,” https://www.hostinger.co.id/tutorial/apa-itu-bootstrap/

A. Ronacher, (2020), “Flask Documentation,” http://flask.pocoo.org/docs/0.10/

PyPI, (2020), “PyPI · The Python Package Index,” PyPI. https://pypi.org/

G. Oh, S. Kim, S.-W. Lee, and B. Moon, (2010), “SQLite Optimization with Phase Change Memory for Mobile Applications,”

Y. Istiana and S. Iriani, (2013), “Aplikasi Pendataan Siswa Guru dan Karyawan Pada Pimpinan Daerah Aisyiyah Kabupaten Pacitan,” Indonesian Jurnal on Computer Science, vol. 9330, pp. 1–8.


Full Text: PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.