SINTESIS DAN KARAKTERISASI NANOKALSIUM OKSIDA DARI CANGKANG KERANG HIJAU DENGAN METODE PRESIPITASI
Abstract
Kerang hijau merupakan jenis kerang yang cukup diminati dan banyak dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia. Pemanfaatan kerang sebagai bahan konsumsi masyarakat ini yang menyebabkan adanya limbah cangkang yang belum dimanfaatkan secara efektif. Kandungan tertinggi pada cangkang kerang hijau adalah CaCO3 yaitu sebesar 95,67%. Hal tersebut dapat dimanfaatkan sebagai sumber kalsium dalam pembuatan nanokalsium oksida. Teknologi nano dapat digunakan untuk memperkecil ukuran kalsium sehingga memiliki ukuran sebesar (10-100nm) atau yang disebut dengan nanokalsium. Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan untuk mensintesis nanokalsium oksida dari limbah cangkang kerang hijau dan mengetahui karakteristinya dengan menggunakan metode presipitasi. Sintesis nanokalsium oksida dilakukan dengan mereaksikan serbuk cangkang kerang hijau dengan HCl konsentrasi 1N,2N,3N,4N dan 5N selama waktu ekstraksi 0,5 jam,1 jam,1,5 jam,2 jam, dan 2,5 jam. Hasil reaksi kemudian dipresipitasi menggunakan KOH 3N, endapan yang diperoleh dilakukan proses furnace selama 1 jam pada suhu 600°C. Hasil analisa SSA diperoleh %kadar Ca tertinggi pada konsentrasi HCl 3N dengan waktu ekstraksi 2,5jam yaitu sebesar 93,93% Ca. Hasil analisa SEM-EDX diperoleh bahwa nanokalsium oskida pada konsentrasi 3N 2,5jam memiliki ukuran partikel dengan range 314-380nm.
Refbacks
- There are currently no refbacks.