ANALISIS KINERJA INDUSTRI KECIL SANDAL DAN SEPATU DI SENTRA INDUSTRI KECIL WEDORO SIDOARJO

MT Safirin

Abstract


ABSTRAK

Salah satu permasalahan di Sentra Industri Kecil Wedoro dan industri lainnya adalah pengukuran kinerjanya hanya didasarkan pada aspek keuangan.  Pengukuran kinerja dari aspek keuangan memang penting, tetapi masih ada aspek-aspek lain  juga penting dan perlu diperhatikan karena berpengaruh terhadap kinerja industri. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengukuran kinerja perusahaan menggunakan metode Balanced Scorecard (BSC), Analytical Hierarchy Process (AHP) dari aspek pelanggan (pasar),  proses bisnis internal dan proses pembelajaran dan pertumbuhan.

Metode yang digunakan adalah BSC, untuk mengukur kinerja bisnis / industri dengan 4 perspektif, yaitu perspektif keuangan, pelanggan, proses bisnis dalam perusahaan, dan  proses pembelajaran dan pertumbuhan. Metode AHP digunakan untuk membobot masing-masing perspektif dan masing-masing Faktor Keberhasilan Kritis.

Hasil Penelitian menujukkan bahwa Rata-rata kinerja Industri kecil yang diteliti menunjukkan sebesar 2.06 (kategori cukup), bobot tertinggi adalah aspek keuangan 0,40, aspek bisnis  0,22, aspek pertumbuhan dan pembelajaran 0,20, dan aspek terkecil adalah aspek pelanggan 0,18. Faktor-faktor  keberhasilan kritis yang banyak mempengaruhi rendahnya kinerja industri kecil adalah : TATO.

Kata Kunci : Balanced ScorecardCritical Succes Factors, Analytical Hierarchy Process


Full Text: PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.