PENGARUH SEMANGAT KERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA PEGAWAI PADA KANTOR DINAS PERHUBUNGAN KABUPATEN KONAWE
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Semangat Kerja terhadap Kepuasan Kerja pegawai Kantor Dinas Perhubungan Kabupaten Konawe, Populasi dan sampel dalam penelitian ini adalah seluruh pegawai negeri sipil Dinas Perhubungan Konawe sebanyak 71 responden dengan metode sensus. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara angket kuesioner. Analisis data menggunakan analisis regresi linear sederhana.
Hasil Penelitian ini menunjukkan bahwa Semangat kerja yang meliputi; keterlibatan kerja, rasa kebersamaan, hubungan spiritual, pengalaman mistis, mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kepuasan kerja pegawai.signifikan variabel semangat kerja sebesar 0,00 lebih kecil dari α 0,05. Artinya terdapat pengaruh signifikan antara Semangat Kerja Terhadap Kepuasan Kerja Pegawai Dinas Perhubungan Kabupaten Konawe
References
Alex S. Nitisemito, 1982, Manajemen Personalia, Jakarta: Ghalia Indonesia.
Alfred, R. Lateiner. 1983. Teknik Memimpin Pegawai dan Pekerja. Terjemahan Imam Soedjono. Jakarta : Aksara Baru.
Anoraga. 1993. Psikologi dalam Perusahaan. Jakarta: rineka cipta
Anoraga, (1995). Psikologi Industri dan sosial. Rineka Cipta: Jakarta
Arif, Lukman., & Kriswibowo, Arimurti. 2018. Birokrasi. Banyumas: Sasanti Institute
Ashmos, DP, & Duchon, D. (2000). Semangat di tempat kerja: Sebuah konseptualisasi dan ukuran. Jurnal Manajemen Inquiry, 9, 134-145.
Adnyani (2008), Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Semangat Kerja Karyawan pada Hotel The Royal Pita Maha Ubud, E Journal, Universitas Udayana, Bali, Indonesia.
Alex S. Nitisemito (2009:97). Manajemen Personalian: Manajemen Sumber Daya Manusia. Ghaila Indonesia: Jakarta.
Aziri. (2011), Job Satisfaction: A Literature Review, Management Research And Practice, Vol.3, Issue 4, pp. 77 – 86. Retrieved from http://mrp.ase.ro/
Ardana, I komang, dkk. 2012. Manajemen Sumber Daya Manusia. Graha Ilmu.Yogyakarta.
Gomes, Faustino Cardoso, 2006, Manajemen Sumber Daya Manusia, Penerbit Andi, Yogyakarta.
Ghozali, Imam. 2011. Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program SPSS. Cetakan kelima. Badan Penerbit Universitas Diponegoro. Semarang.
Herzberg, 1959. The Motivation to Work. New York: John Willey and Sons.
Hackman, J. R., & Oldham, G. R. (Spector1975), Development of the Job Diagnostic Survey. Journal of Applied Psychology, Vol.60, No.2, pp.159-170. Retrived from http://www.jwalkonline.org/
Johan, 2005. semangat kerja pegawai, Jurnal Sains dan Inovasi, 1(1):h:18- 22.
Kinjerski, VM, & Skrypnek, BJ (2004). Defining semangat di tempat kerja: Mencari kesamaan. Jurnal Manajemen Perubahan Organisasi, 17, 26-42.
Kinjerski, V., & Skrypnek, BJ (2006). Mengukur Pengembangan tak berwujud dari semangat pada kala Kerja. Dalam KM Weaver (Ed.), Prosiding pertemuan tahunan enam puluh lima dari Akademi Manajemen. Diperoleh 28 Juli 2008, dari Kaizen situs Web Solutions: http://www.kaizensolutions.org/sawscale. pdf.
Kanwar. 2009. Work-Life Balance and Burnout as Predictors of Job Satisfaction in The It-Ites Industry. The Journal of Business Perspective. Vol. 13, No. 2, pp. 1-12.
Krishnakumar & Neck, (2002). “Apa,” “mengapa” dan “bagaimana” spiritualitas di tempat kerja. Jurnal Psikologi Manajerial, 17, 153-164.
Kriswibowo, A., Harsanto, B. T., & Kurniasih, D, 2017, Upaya Meningkatkan Kinerja Pegawai Kantor Perpustakaan Dan Arsip Daerah Kabupaten Banyumas. Jurnal Dinamika Governance, 7(2)
Luthans, Fred. (2006), Perilaku Organisasi Edisi 10, Yogyakarta : Andi.
Mitroff, II, & Denton, EA (1999). Sebuah pelajaran spiritualitas di tempat kerja. MIT Sloan Management Review, 40 ( 4), 83-92.
Milliman, J., Ferguson, J., Trickett, D., & Conde mi, B. (1999). Semangat dan masyarakat di Southwest Airlines: Sebuah investigasi dari model berbasis nilai-nilai spiritual. Jurnal Manajemen Perubahan Organisasi, 12, 221-233.
Mitroff, I. and Denton, E. (1999) A study of spirituality in the workplace, Sloan Management Review, 40(4),83-92.
Mangkunegara, 2001, Manajemen Sumber Daya Manusia Perusahaan; Bandung: PT Remaja Rosda Karya.
Milliman, Czaplewski, & Ferguson, 2003). spiritualitas di tempat kerja dan sikap kerja karyawan: Penilaian empiris eksplorasi. Jurnal Manajemen Perubahan Organisasi, 16, 426-447.
M. As’ad, (dalam Misran, 2004: 1). Psikologi Sumber Daya Manusia. Penerbit Liberty.
Moekijat, (2006), Sumber Daya Manusia, Bandung: Pioneer Jaya.
Moekijat (2010:131). Manajemen Sumber Daya Manusia .Jakarta 2010.hal 131.
Nawawi. 2003. Manajemen Sumber Daya Manusia.Yogyakarta: Gadjha Mada University Press.
Nurmansyah, SR, 2011. Manajemen Sumber Daya Manusia Suatu Pengantar. Unilak Press, Pekanbaru.
P. Robbins, Stephen. 2003. Organizational Behaviour, Tenth Edition ( Perilaku Organisasi Edisi ke Sepuluh), Alih Bahasa Drs. BenyaminMolan. Jakarta : PT. Macanan Jaya Cermelang.
P. Robbins, Stepen, P Judge, Thimoty. (2007). “Perilaku Organisasi”. Edisi 12 Jakarta: Salemba 4.
Rivai. 2006. Manajemen Sumber Daya Manusia dari Teori ke Praktik. PT. Raja Grafindo Persada. Jakarta.
Spector, Paul E, (1985). Measurement of Human Service Satisfaction Survey. American Jounalof Community Psychology, Vol. 13.
Spector, P.E. 1997. Job Satisfaction : Application, Assesment, Causes and Consequences Thousand Oaks. California: Sage Publication
Siagian (2009). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: PT Bumi Aksara.
Silalahi, Ulber. (2009). Metode penelitian sosial. Bandung: PT Refika Aditama.
Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif Dan R & D. Bandung : Alfabeta.
Sugiyono. 2013. Statistik Untuk Penelitian. Bandung. Bandung : Alfabeta.
Full Text: PDF
Refbacks
- There are currently no refbacks.