Pelayanan Kesehatan Dari Perspektif Participatory Governance (Studi Tentang Partisipasi Masyarakat Dalam Pelayanan Dasar Kesehatan Di Kota Surabaya)

Agus Widiyarta, Ertien Rining Nawangsari

Abstract


Partisipasi masyarakat dalam pelayanan dasar kesehatan diwujudkan oleh pusat-pusat kesehatan masyarakat (puskesmas) di Kota Surabaya melalui pembentukan dua forum publik, Forum Peduli Kesehatan (FPK) Puskemas dan Forum Koordinasi Antar Puskesmas. Kedua forum tidak dapat bekerja secara optimal sebagai batch kontribusi pemikiran masyarakat. Memang, sulit untuk menciptakan konsensus dan sinergi antara pemerintah dan warga negara dalam pelayanan publik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi, menganalisis dan menafsirkan beberapa aspek seperti: pola partisipasi masyarakat dalam mekanisme suara mengembangkan layanan dasar kesehatan, faktor penentu pendukung dan partisipasi masyarakat di dasar kesehatan dan masyarakat Model partisipasi dalam dasar kesehatan layanan perspektif partisipatif pemerintahan ini. Penelitian ini memanfaatkan pendekatan kualitatif dengan fokus pada partisipasi masyarakat, mekanisme suara ini, gangguan dan model partisipasi masyarakat dalam pelayanan dasar kesehatan dari perspektif partisipatif pemerintahan ini. Data yang dikumpulkan dianalisis dengan renteng langkah yang fase pengorganisasian data, menghasilkan tema categoriesm dan pola, kode data, menerapkan ide-ide, tema dan kategori, mencari axplanations alternatif, dan menulis dan menyajikan laporan. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif dan konseptual untuk akademik dengan meningkatkan, memperluas, dan menjelajahi review tentang administrasi publik, terutama di relatif dengan pengembangan konsep tata pemerintahan yang partisipatif dalam pelayanan dasar kesehatan. Penelitian juga mencoba untuk memberikan kontribusi praktis untuk pembuatan kebijakan publik di bidang pelayanan publik dengan mengembangkan dan memfasilitasi partisipasi masyarakat dalam pelayanan publik dari perspektif pemerintahan partisipatif. Hasil penelitian merekomendasikan model layanan kesehatan berdasarkan perspektif pemerintahan partisipatif. Bahkan, kondisi bidang pelayanan kesehatan dengan perspektif tata pemerintahan yang partisipatif menunjukkan bahwa proses partisipasi berkaitan dengan perencanaan kualitas pelayanan, pengawasan, evaluasi, dan mekanisme suara untuk menghasilkan basis kesehatan pembuatan kebijakan pelayanan yang baik. Faktor penghambat partisipasi masyarakat dapat berasal dari masyarakat, penyelenggara pelayanan dasar kesehatan, dan environmentsuch langsung yang Kesehatan Basis Layanan diproduksi.

Full Text: PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Published by :

PUSKAP Prodi Administrasi Publik UPN "Veteran" Jawa Timur

in Collaboration with Indonesian Assosiation of Public Administration (IAPA)

 

Editorial Office :

Jl.Raya Rungkut Madya, Gunung Anyar, Surabaya

Telp : +6281908756400