Evaluasi Dampak Pembangunan Rumah Majapahit Bagi Masyarakat Desa Bejijong Kecamatan Trowulan Kabupaten Mojokerto

Susi Eka Pratiwi, Ertien Rining Nawangsari

Abstract


Indonesia merupakan negara yang memiliki potensi untuk maju dan berkembang di sektor pariwisata. Khusunya di Kecamatan Trowulan Kabupaten Mojokerto. Pada Tahun 2014 dan 2015 pemerintah Kabupaten Mojokerto menerapkan kebijakannya yakni, pembangunan rumah majapahit. Dalam pembangunan rumah majapahit ini juga akan berdampak bagi kehidupan masyarakat khususnya masyarakat Desa Bejijong Kecamatan Trowulan Kabupaten Mojokerto.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahuai evaluasi dampak pembangunan rumah majapahit bagi masyarakat Desa Bejijong Kecamatan Trowulan Kabupaten Mojokerto.

Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan pengumpulan data melalui observasi dan wawancara, sedangkan untuk sumber data menggunakan kata-kata dan tindakan orang yang diwawancarai atau Key Informan. Yakni meliputi Kepala Desa Bejijong, Masyarakat, Pengunjung dan penjual makanan ringan di sekitar lokasi penelitian. Sedangkan untuk teknik analisis data menggunakan model interaktif menurut Miles dan Huberman. Dan dalam menentukan keabsahan data menurut Moleong terdapat empat kriteria yaitu derajat kepercayaan, keteralihan, kebergantungan dan kepastian.

Hasil Penelitian menunjukkan bahwa pembangunan rumah majapahit sangat berdampak bagi masyarakat Desa Bejijong, dilihat dari 4 (empat) dampak yang di rasakan oleh masyarakat. Pertama kebanggan masyarakat dengan adanya pembangunan rumah majapahit, di wujudkan dengan memberikan pernak-pernik, patung dll. Kedua dampak diluar kelompok sasaran pembangunan rumah majapahit juga berdampak bagi pengunjung yakni bisa berfoto-foto dan menambah wawasan tentang sejarah majapahit, dan adapula dampak yang dirasakan oleh penjual makanan ringan disekitar rumah majapahit, dengan adanya pembangunan rumah majapahit penghasilan mereka menjadi meningkat. Ketiga dampak sekarang dan dampak yang akan datang, dampak sekarang yang bisa dirasakan adalah banyak wisatawan yang berkunjung dan menginap dirumah majapahit sehingga menambah penghasilan perekonomian rumah tangga, dampak yang akan datang tidak akan lunturnya sejarah majapahit. Keempat biaya yang dikeluarkan oleh kelompok sasaran pembangunan rumah majapahit diluar dari uang pemerintah, ketika proses pembangunan rumah majapahit masyarakat mengeluarkan biaya untuk konsumsi. Maka dari itu dapat disimpulkan bahwa pembangunan rumah majapahit sudah berdampak positif bagi masyarakat tapi dalam masih ada yang dikeluhkan yakni akses transportasi untuk menuju ke wisata rumah majapahit.

 

DOI https://doi.org/10.33005/jdg.v8i1.1214



Full Text: PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Published by :

PUSKAP Prodi Administrasi Publik UPN "Veteran" Jawa Timur

in Collaboration with Indonesian Assosiation of Public Administration (IAPA)

 

Editorial Office :

Jl.Raya Rungkut Madya, Gunung Anyar, Surabaya

Telp : +6281908756400