THE EFFECTIVENESS OF THE RELOCATION PROGRAM FOR STREET VENDORS TO PURBALINGGA FOOD CENTER (PFC) AS AN EFFORT TO DEVELOP UMKM IN PURBALINGGA DISTRICT

Iin Piani, Eka Kusumaningtias, Ardian Ridwanca

Abstract


The government has taken various initiatives to increase the value of culinary businesses, especially Micro, Small and Medium Enterprises (MSMEs), by localizing street vendors to culinary tourism centers. In Purbalingga Regency, the relocation of street vendors to the Purbalingga Food Center (PFC) was carried out by the government, but received various views from stakeholders because it did not fully meet the needs of the street vendors. This research aims to determine the effectiveness of the relocation program for street vendors to the Purbalingga Food Center (PFC) as an effort to develop MSMEs in Purbalingga Regency. Through a qualitative approach using interviews and observations, the research results show that even though the Purbalingga Food Center (PFC) is considered a culinary tourism destination, its success is still questioned by the public because it is not optimal in presenting culinary diversity, lack of local consumption, and inadequate supporting infrastructure. There is a need for harmony between the type of street vendor trade and existing facilities, as well as infrastructure improvements to ensure the effectiveness of the relocation policy. The government needs to focus efforts on increasing productivity enforcing strict regulations to support local economic goals. Therefore, the successful relocation of street vendors to the Purbalingga Food Center (PFC) as a symbol of the local economy requires better coordination between the government and business actors.

References


Aflaha, A., Purbaya, D., Juheri, D., & Barlian, U. C. (2021). Analisis Standar Pembiayaan Pendidikan. MASILE, 2(1), 24–59.

Annisa, K. N., Rosyadi, S., & Sulistiani, L. S. (2022). Performance of Relocation Policy Implementation at Purbalingga Food Center. Jurnal Public Policy, 8(4), 205–210.

Arianty, N. (2013). Analisis Perbedaan Pasar Modern dan Pasar Tradisional Ditinjau Dari Strategi Tata Letak (Lay Out) dan Kualitas Pelayanan Untuk Meningkatkan Posisi Tawar Pasar Tradisional. Jurnal Ilmiah Manajemen Dan Bisnis, 13(1).

Atika, F. A., & Ikaputra, I. (2023). Permukiman Kumuh Ditinjau dari Kontinum Formal dan Informal (Studi Kasus: Permukiman Kumuh Lintas Negara). Media Komunikasi Geografi, 24(2), 168–188.

Budiani, Ni Wayan. 2009. Efektivitas Program Penanggulangan Pengangguran Karang Taruna “Eka Taruna Bhakti” Desa Sumatera Kelod Kecamatan Denpasar Timur Kota Denpasar.

Jurnal Ekonomi dan Sosial,Vol 2, No.1.

Budiarto, R., Putero, S. H., Suyatna, H., Astuti, P., Saptoadi, H., Ridwan, M. M., & Susilo, B. (2018). Pengembangan UMKM Antara Konseptual dan Pengalaman Praktis. Ugm Press.

Ermawati, Y., Sodikin, M., & Supeni, E. (2022). Strategi Pemberdayaan Umkm Berbasis Sentra Wisata Kuliner Di Surabaya. Seminar Nasional Teknologi Dan Multidisiplin Ilmu (SEMNASTEKMU), 2(1), 395–409.

Fitriyani, S., Murni, T., & Warsono, S. (2019). Pemilihan Lokasi Usaha dan Pengaruhnya Terhadap Keberhasilan Usaha Jasa Berskala Mikro dan Kecil. Managament Insight: Jurnal Ilmiah Manajemen, 13(1), 47–58.

Komalasari, N. D., Puspaningtyas, A., & Widodo, J. (2022). Pengembangan Umkm Sentra Kuliner Desa Pekarungan Melalui Fasilitasi Pihak Eksternal dan Potensi Ekonomi Lokal. Jurnal Ilmu Sosial Dan Ilmu Administrasi Negara Vol, 6(01).

Koton, Y. P. (2019). Restrukturisasi Organisai: Teori dan Aplikasi Dalam Mengefektifkan Pengelolaan Keuangan Daerah. Deepublish.

Machfudi, S. S., Wijaya, W., & Iswanto, H. (2019). Analysis of Development Strategy Management of the Indonesian Navy Hospital dr. R. Oetojo. Jurnal Medicoeticolegal Dan Manajemen Rumah Sakit, 8(3), 186–197.

Maesaroh, S. S. (2020). Upaya Peningkatan Daya Saing Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Kota Tasikmalaya Melalui Pemanfaatan System Informasi Geografis (SIG). Jurnal Ilmu Manajemen Dan Bisnis, 11(1), 61–74.

Miles, M. B., Huberman, A. M., & Saldana, J. (2014). Qualitative Data Analysis A Methods Sourcebook Edition 3. United States of America.

Mustafa, A. A., & Wahyudi, I. (2008). Model Transformasi Sosial Sektor Informal: Sejarah, Teori, dan Praksis Pedagang Kaki Lima. Inspire Indonesia.

Oentung, S. A. (2016). Implementasi Konsep Impression of Tradition Culinary pada Interior Sentra Kuliner dan Oleh-Oleh khas Banjar di Kotabaru. Intra, 4(2), 386–399.

Pambudi, F. R., Pratiwi, A. R., & Ulya, W. (2023). Pengaruh Kualitas Pelayanan dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian di Angkringan D’Juguran Purbalingga. DFAME Digital Financial Accounting Management Economics Journal, 1(1), 21–24.

Panjaitan, T. W. S., Hermanto, Y. B., & Widyastuti, M. (2020). Analysis Marketing Strategies At Culinary Tourism Centers. Humanities & Social Sciences Reviews, 8(1), 725–732.

Peraturan Bupati Kabupaten Purbalingga Nomor 94 Tahun. (2019). tentang Penataan dan Penunjukan Lokasi sebagai Tempat Berjualan bagi Pedagang Kaki Lima di Kecamatan Purbalingga.

Pujayanti, A. (2017). Gastrodiplomasi–Upaya Memperkuat Diplomasi Indonesia. Jurnal Politica Dinamika Masalah Politik Dalam Negeri Dan Hubungan Internasional, 8(1).

Puspita, M. A. M., Rahayu, M. J., & Utomo, R. P. (2023). Faktor Prioritas dalam Penentuan Lokasi Food Center di Purbalingga. Desa-Kota: Jurnal Perencanaan Wilayah, Kota, Dan Permukiman, 5(2), 112–124.

Rahayu, M. J., & Musyawaroh, M. (2013). Stabilisasi Sebagai Bentuk Penataan PKL Makanan Siap Saji di Kota Surakarta. TATALOKA, 15(1), 39–52.

Rahayu, N., Supriyono, I. A., Mulyawan, E., Nurfadhillah, F., Yulianto, D. R., & Ramadhan, A. Z. (2023). Pembangunan Ekonomi Indonesia Dengan Tantangan Transformasi Digital. ADI Bisnis Digital Interdisiplin Jurnal, 4(1), 1–4.

Santoso, M. S. (2018). Efektivitas Pelaksanaan Kebijakan Pemberdayaan Pedagang Kaki Lima di Sentra Wisata Kuliner Deles Kecamatan Sukolilo Kota Surabaya.

Sugiri, D. (2020). Menyelamatkan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah Dari Dampak Pandemi Covid-19. Fokus Bisnis: Media Pengkajian Manajemen Dan Akuntansi, 19(1), 76–86.

Suyanto, B. (2005). Kemiskinan dan Kesenjangan Sosial: Ketika Pembangunan Tak Berpihak Kepada Rakyat Miskin. Airlangga University Press.

Tahir, M. M., & Riskasari. (2015). Penertiban Pedagang Kaki Lima (PKL) Menuju Makassar Kota Dunia. JAKPP (Jurnal Analisis Kebijakan & Pelayanan Publik), 193–208.


Full Text: PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Published by :

PUSKAP Prodi Administrasi Publik UPN "Veteran" Jawa Timur

in Collaboration with Indonesian Assosiation of Public Administration (IAPA)

 

Editorial Office :

Jl.Raya Rungkut Madya, Gunung Anyar, Surabaya

Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur

Email : hendra.wijayanto.fisip@upnjatim.ac.id