Analisis Faktor – Faktor yang Mempengaruhi Nilai Tukar Petani Padi di Desa Singkalan Kecamatan Balongbendo Kabupaten Sidoarjo

doi:10.33005/agridevina.v14i1.4759

Analisis Faktor – Faktor yang Mempengaruhi Nilai Tukar Petani Padi di Desa Singkalan Kecamatan Balongbendo Kabupaten Sidoarjo

Dayu Tri Kuncorojati, Nuriah Yuliati, Dita Atasa

Abstract

Perubahan produktivitas padi sejalan dengan nilai tukar petani, yang memengaruhi tingkat kesejahteraan. Rendahnya NTP dapat menurunkan motivasi petani untuk meningkatkan produksi. Tujuan Penelitian ini untuk menganalisis tingkat kesejahteraan petani padi dan menganalisis faktor – faktor yang mempengaruhi Nilai Tukar Petani Padi di Desa Singkalan. Penelitian dilakukan di Desa Singkalan, Kecamatan Balongbendo, Kabupaten Sidoarjo. Data primer dan data sekunder diambil dengan wawancara, observasi dan dokumentasi. Analisis pengaruh faktor-faktor yang mempengaruhi nilai tukar petani menggunakan analisis regresi berganda dengan jumlah sampel sebanyak 31 responden. Hasil kalkulasi nilai tukar petani padi di Desa Singkalan Kecamatan Balongbendo Kabupaten Sidoarjo menunjukkan bahwa jumlah nilai tukar < 100 sebanyak 24 responden dan jumlah nilai tukar di > 100 sebanyak 7 responden. Faktor yang mempengaruhi tinggi rendahnya nilai tukar petani antara lain produktivitas, pengeluaran pangan, pengeluaran non pangan, total biaya, dan pendapatan. Sedangkan faktor tanggungan keluarga, luas lahan, umur, pendidikan, dan lama usaha tidak mempengaruhi tinggi rendahnya nilai tukar petani.

References

Aminah, S. (2015). Pengembangan kapasitas petani kecil lahan kering untuk mewujudkan ketahanan pangan. Jurnal Bina Praja, 7(3), 197–210.

Asriyah, N., Sudiyarto, & Yektiningsih, E. (2021). Nilai tukar petani padi dan blewah di Desa Sawotratap Kecamatan Gedangan Kabupaten Sidoarjo. Jurnal XYZ, 8(3), 658–668.

Bwalya, R., & Chibomba, K. (2025). Examining the Effects of Agricultural Productivity on Household Living Conditions. International Journal for Multidisciplinary Research. https://doi.org/10.36948 /ijfmr.2025.v07i02.37433.

Chu, L., & Zhang, Q. (2024). Impact of the input of women’s working hours on household non-economic welfare. BMC Public Health, 24. https://doi.org/10.1186/s12889-024-21063-x.

Hendayana, R. (2021). Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi nilai tukar petani. Pusat Penelitian dan Pengembangan Sosial Ekonomi Pertanian, Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian.

Kurniawan, J. (2022). Nilai tukar petani sebagai indikator kesejahteraan petani kedelai di Kecamatan Pulokulon Kabupaten Grobogan. Journal of Integrated Agricultural Socio Economics and Entrepreneurial Research, 1(1), 15–22..

Li, W., Wang, L., Wan, Q., You, W., & Zhang, S. (2022). A Configurational Analysis of Family Farm Management Efficiency: Evidence from China. Sustainability. https://doi.org/10.3390/su14106015.

Lodismith, J., & Robert, W. (2010). Getting to know me: Social role experience and age differences in self concept clarity during adulthood. Journal of Personality, 78(5), 525–540. https://doi.org/10.1111/j.1467-6494.2010.00655.x

Malimi, K. (2023). Agricultural input subsidies, extension services, and farm labour productivity nexus: Evidence from maize farmers in Tanzania. Journal of Agricultural Economics. https://doi.org/10.1111/1477-9552.12537.

Mirza, A. S., & Sadono, D. (2017). Tingkat kedinamisan kelompok wanita tani dalam mendukung keberlanjutan usaha tanaman obat keluarga di Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Jurnal Penyuluhan, 13(2), 181–193.

Nazizah, F., & Sustiyana. (2022). Tingkat pendapatan petani garam yang menggunakan geomembran di Desa Lembung, Kecamatan Galis, Kabupaten Pamekasan. Agrosainta, 6(1), 21–28.

Ningtyas, Y. H., Zuhriyah, A., Triyasari, S. R., & Suprapti, I. (2022). Faktor-faktor yang mempengaruhi pendapatan petani kopi (studi kasus di Desa Wonosalam, Kecamatan Wonosalam, Kabupaten Jombang). Agriscience, 3(2), 480–498. https://doi.org/10.21107/agriscience.v3i2.15626

Padillah, P., Purnaningsih, N., & Sadono, D. (2018). Persepsi petani tentang peranan penyuluh dalam peningkatan produksi padi di Kecamatan Tabir Kabupaten Merangin Provinsi Jambi. Jurnal Penyu.

Saragih, F. H., & Panjaitan, F. A. B. (2020). Faktor-faktor yang mempengaruhi pendapatan usaha tani padi ciherang di Desa Tebing Tinggi Kabupaten Serdang Bedagai. Jurnal Agrica, 13(1), 55–65. https://doi.org/10.31289/agrica.v13i1.3555

Setyawan. (2014). Analisis faktor faktor yang mempengaruhi nilai tukar petani padi di wilayah Solo Raya (Skripsi). Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Simatupang, P., & Maulana, M. (2019). Kaji ulang konsep dan perkembangan nilai tukar petani tahun 2003–2006. Jurnal Ekonomi dan Pembangunan.

Suryana, I. M., & Widiadnya, I. B. (2016). Pertanian berkelanjutan melalui pengelolaan limbah dan pengolahan pasca panen. Jurnal Bakti Saraswati, 5(2).

Tang, C., Wang, Y., & Zhao, M. (2023). The Impact of Input and Output Farm Subsidies on Farmer Welfare, Income Disparity, and Consumer Surplus. Manag. Sci., 70, 3144-3161. https://doi.org/10.1287/mnsc.2023.4850.

Full Text: PDF