PERAN BUMDES DALAM UPAYA MENGEMBANGKAN WISATA TAMAN GHANJARAN DESA KETAPANRAME KABUPATEN MOJOKERTO

Abstract

Wisata Taman Ghanjaran merupakan salah satu wisata menarik yang dikembangkan oleh BUMDES Ketapanrame dan didirikan pada tahun 2021. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan peran BUMDES dalam upaya mengembangkan wisata taman ghanjaran di Desa Ketapanrame Kecamatan Trawas Kabupaten Mojokerto. Jenis penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah Teori Organisasi Publik dari Mardiasmo (2009:8), meliputi lima indokator yaitu tujuan organisasi, sumber pendanaan, pertanggungjawaban, struktur organisasi, dan karakteristik anggaran. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan metode wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik analisis data dilakukan dengan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan kesimpulan. Hasil penelitian dan pembahasan menunjukkan bahwa pertama, tujuan organisasi BUMDES Ketapanrame dengan mengembangkan potensi desa wisata Ketapanrame, salah satu nya pada wisata taman Ghanjaran. Kedua, sumber pendanaan awalnya berasal dari APBD, selanjutnya dapat berkembang sendiri memperoleh keuntungan setiap tahun meningkat. Ketiga, laporan pertanggungjawaban BUMDES Ketapanrame dilaksanakan setahun sekali. Keempat, struktur organisasi BUMDES Ketapanrame Hierarkis, dipimpin oleh kepala Desa Ketapanrame, kemudian terdapat pengurus BPD, unit pariwisata, sekretaris, divisi unit pariwisata, dan divisi lain. Kelima, karakteristik anggaran wisata taman ghanjaran, hingga saat ini telah memberikan manfaat bagi mayarakat setempat, khususnya sebagai pemasok kebutuhan disemua area pertanian yang ada didesa Ketapanrame. Untuk itu, perlu didukung, disosialisasikan, dan terus dikembangkan dengan inovasi baru.