PEMANFAATAN JANTUNG PISANG DAN KLUWIH PADA PEMBUATAN ABON IKAN TONGKOL (Euthynnus affinis) DITINJAU DARI ANALISIS PROKSIMAT, DAN UJI ASAM TIOBARBITURAT (TBA)
Abstract
Abstract
Kelemahan abon ikan adalah teksturnya yang lembut seperti tepung dan bukan seperti abon daging sapi yang berserat . Jantung pisang dan kluwih adalah bahan nabati sebagai alternatif bahan tambahan yang digunakan dalam pembuatan abon ikan, untuk meningkatkan kandungan serat pada abon ikan dan mengurangi biaya pembuatan abon ikan yang disebabkan mahalnya harga ikan. Tujuan penelitian untuk mengetahui perbedaan penambahan jantung pisang dan kluwih dalam pembuatan abon ikan tongkol (Euthynnus affinis) terhadap mutu abon, dan untuk mengetahui mutu abon yang terbaik dalam pembuatan abon daging ikan tongkol dengan bahan tambahan jantung pisang dan kluwih dengan pengukuran : Analisa proksimat, dan uji TBA abon dari ikan tongkol (Euthynnus affinis). Penelitian dilakukan di Laboratorium Universitas PGRI Ronggolawe Tuban. Sedangkan untuk uji proksimat dan TBA dilakukan di Laboratorium Universitas Muhammadiyah Malang. Metode yang digunakan metode experimental. Rancangan percobaan ini menggunakan RAL (Rancangan Acak Lengkap) dengan2 perlakuan dan 10 ulangandengan perbandingan jantung pisang dan pindang ikan tongkol 40% : 60% dengan perlakuan : A (bahan tambahan jantung pisang kepok), B (bahan tambahan kluwih). Analisa data dengan Uji T.
Hasil penelitian dari kedua perlakuan menunjukkan untuk uji proksimat karbohidrat, protein dan serat kasar tidak menunjukkan perbedaan yang nyata ( t hitung < 0.05), kadar abu dan Lemak menunjukkan perbedaan nyata ( 0.05 < t hitung < 0,01) dan kadar air menunjukkan perbedaan sangat nyata (t hitung > 0.01), sedangkan untuk uji TBA tidak menunjukkan perbedaan nyata ( t hitung < 0.05).
Kata kunci : Abon ikan, jantung pisang, kluwih, analisis prolsimat, uji TBA
Refbacks
- There are currently no refbacks.