KAJIAN PEMANFAATAN BIJI NANGKA DENGAN PLASTICIZER GLISERIN DARI MINYAK JELANTAH SEBAGAI BAHAN PEMBUATAN EDIBLE COATING

Diah Mahita Nur Wulandari, Putri Indrian Saktihono, Titi Susilowati

Abstract


ABSTRAK
Biji nangka adalah salah satu sumber pati yang belum banyak dimanfaatkan
selama ini, bahan ini merupakan limbah padat dari pengolahan makanaan berbahan
dasar buah Nangka. Biji nangka mempunyai kadar karbohidrat yang tinggi, sehingga
dapat diekstrak senyawa patinya sebagai bahan edible coating. Proses polimerisasi
pati biji nangka sebagai edible coating dapat dibantu dengan penambahan plasticizer
gliserin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan plasticizer
gliserin terhadap uji mekanik berupa elongation dan tensile strength. Penelitian ini
dilakukan melalui tiga tahapan, yaitu pembuatan pati dari biji nangka, gliserin dari
minyak jelantah, dan pembuatan edible coating. Metode yang digunakan dalam
pembuatan edible coating adalah pencampuran pati 10, 15, 20, 25, 30 gram dengan
menggunakan plasticizer gliserin sebanyak 30, 40, 50 dan 60 mL. Hasil uji mekanik,
yaitu tensile strength dan elongation, menunjukkan bahwa kenaikan kadar gliserin
mengakibatkan penurunan tensile strength dan kenaikan elongation. Edible coating
yang dihasilkan dapat digunakan sebagai pengemas makanan, yaitu lombok kecil,
lombok besar, tomat serta buah stroberi, dan dapat menghambat proses pembusukan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa tensile strength paling besar adalah pada pati 10
gram dan 50mL gliserin yaitu sebesar 33,39 Mpa, Sedangkan elongation of break
adalah sebesar 23,87%.
Kata Kunci: Biji Nangka, gliserin, pati, edible coating


ABSTRACT
Jackfruits seed is one of starch resource that haven’t used yet in many things.
Jackfruit seeds have high levels of carbohydrates, that can be extracted its starch
compounds as a material of the edible coating. The polymerization process of jackfruit
seeds starch to edible coatings can be assisted by the addition of a plasticizer glycerin.
This research aims to know the influence of the addition of glycerin as plasticizer
toward the mechanical test (elongation break and tensile strength). The research done
by three stages that were making starch from the jackfruits seed, glycerin from used
oils, and making of edible coatings. The methods were used in the manufacture of an
edible coatings were 10,15, 20, 25, 30 grams respectively, and using glycerin as
plasticizer 30, 40, 50 and 60 ml. The results of mechanical test are tensile strength
and elongation at break, showed that the increasing of the quantity of a substance in
glycerin made tensile strength and elongation at the break. Edible coating produced
can be used as food chili are small chili large, tomato a fruit, as the strawberry and
could impede the process of putrefaction.The result showed that the most are tensile
strength on starch 10 grams and glycerin are 50ml of 33,39 mpa, the elongation at
break is 23,87%
Keywords : Jackfruit seed, glycerin, starch, edible coating


Full Text: PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
Copyright @ 2007 Department of Food Technology Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Jawa Timur
______________________________________________________________________

Pusat Publikasi | Teknologi Pangan | Fakultas Teknik (Gedung Giri Reka ) | Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Jawa Timur, Indonesia

Jln. Raya Rungkut Madya, Gunung Anyar Surabaya, 60294 Email : jtp@upnjatim.ac.id