STRATEGI PENGENDALIAN MUTU PROSES PRODUKSI MINUMAN TEH MENGGUNAKAN METODE SIX SIGMA (STUDI KASUS DI PT. DHARANA INTI BOGA)
Abstract
ABSTRAK
Teh Cup hasil produksi dari PT. Dharana Inti Boga selalu berusaha agar tetap sehat, bermutu, halal dan aman dikonsumsi oleh pelanggan. Namun demikian masih mengalami tantangan dalam mengontrol proses produksi dan memenuhi keinginan pelanggan. Proses poduksi yang tidak terkontrol berpotensi menghasilkan produk cacat yang tinggi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui penyebab utama produk cacat dalam proses produksi teh cup serta memperoleh rancangan solusi untuk meminimalisasi produk cacat. Untuk meminimalisasi produk cacat dapat dilakukan dengan metode Six Sigma yaitu Define, Measure, Analyze, Improve, Control (DMAIC). Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai Deffect Per Million Opportunity (DPMO) produk cacat teh cup pada Line 1 sebesar 8.525 dan nilai sigma sebesar 3.89. untuk Line 2 diperoleh nilai DPMO sebesar 856 dan nilai sigma sebesar 4,64. Baik Line 1 maupun Line 2 masih perlu dilakukan perbaikan mutu terus-menerus menuju level 6 sigma. Berdasarkan Failure Mode Effect Analysis (FMEA), permukaan mould yang tidak rata pada mesin heater, Napple angin yang rusak pada mesin filler, photo eye yang bengkok serta bearing seal pecah pada mesin sealer menjadi prioritas dalam penyelesaian masalah.
Kata kunci: Strategi, Pengendalian Mutu, Teh Cup, Six Sigma
Refbacks
- There are currently no refbacks.